Selasa, 13 April 2010

Segera Terbit

Segera Terbit

cover final

Penerbit Etera Imania bekerja sama dengan Media Mulia segera meluncurkan buku berjudul “Bung Karno, The Other Stories, Serpihan Sejarah yang Tercecer”. Buku itu adalah jawaban atas saran dan permintaan pengunjung blog yang budiman, yang menghendaki agar konten blog ini dibukukan.

Buku seri pertama itu, berisi sedikitnya 30 judul pilihan. Agar menjadi lebih “layak”, penulis menambahkan sejumlah data dan narasi pada keseluruhan materi buku. Selain itu, buku ini juga berisi kata pengantar dari Dr Cornelis Lay, akademisi UGM Yogyakarta, yang pernah tercatat sebagai penasihat Presiden Megawati Soekarnoputri.

Selain pengantar “Conny”, tiga tokoh nasionalis ikut meng-endorse buku ini. Mereka adalah Abdul Madjid (mantan Sekjen PNI), Moch. Achadi (mantan Mentranskop Kabinet Dwikora), dan H. Amin Aryoso, SH (tokoh nasionalis Indonesia).

Buku ini rencana terbit akhir Oktober 2009. Event launching direncanakan awal November 2009. Mohon doa restu dan sambutan hangat Anda semua. (roso daras)
Diterbitkan di:

* Pustaka

on 9 Oktober 2009 at 10:36 Komentar (34)
Tags: buku roso daras, etera imania, media mulia
Pelajaran Cinta dari Bilqis
Minggu, 11 April 2010 | 14:04 WIB
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA
Bilqis Anindya Passa digendong ibunya.
TERKAIT:

* Jalan Kaki, Ratusan Orang Antar Bilqis
* Ratu Terus Berdoa untuk Bilqis...
* Mari Terus Berbagi Hati untuk "Bilqis" Lain
* Pelayat Masih Penuhi Rumah Duka Bilqis
* Pagi Ini Bilqis Dimakamkan di TPU Sentiong

JAKARTA, KOMPAS.com — Bilqis Anindya Passa tidak pernah memilih untuk dilahirkan dengan atau tanpa atresia billier. Namun, toh, ia ditakdirkan hidup sekejap untuk berdampingan dengan penyakit kelainan hati itu. Selama 19 bulan menyongsong dunia, Bilqis tak bisa menikmati hidup layaknya anak balita seusianya.

Putri pasangan Dewi Farida dan Donny Ardianta Passa itu menderita penyakit yang timbul akibat rusaknya saluran empedu di luar hati sehingga tidak ada aliran empedu dari hati ke dalam usus 12 jari yang normalnya terjadi. Kelainan itu membuat hati Bilqis rusak. Untuk mengatasinya, Bilqis harus menjalani transplantasi hati.

Kehadiran Bilqis telah memberi pelajaran tentang cinta sekaligus pengorbanan kepada seluruh masyarakat di Tanah Air. Pemberitaan tentangnya telah sekejap menggugah hati nurani penderma untuk berpaling dari isu-isu pertikaian politik.

Balita 19 bulan itu mampu menyedot perhatian hampir seluruh masyarakat di Tanah Air. Ketegarannya menghadapi penyakit menggugah hati para dermawan di Tanah Air. Melalui penggalangan dana Koin Cinta Bilqis, dana lebih dari Rp1,1 miliar berhasil dikumpulkan.

"Luar biasa", Bilqis adalah anak yang hebat. Dia bisa mengumpulkan banyak uang melalui Koin Cinta Bilqis. Kami tidak menyangka anak ini dilahirkan untuk mendapat perhatian banyak orang seperti ini," kata ayah Bilqis, Donny.

Semula dana sebanyak itu akan digunakan untuk operasi cangkok hati demi impian sembuh bagi Bilqis. Meski awalnya seluruh rangkaian operasi transplantasi hati tersebut memerlukan biaya yang tinggi, toh bantuan dermawan terus saja mengalir.

Secercah harapan memang sempat timbul, tetapi kembali tenggelam saat paru-paru Bilqis terserang bakteri ganas dan mematikan. Bayi yang lahir 20 Agustus 2008 itu pada akhirnya harus menyerah pada atresia billier yang telah menyertainya sejak lahir.

Bilqis Anindya Passa meninggal pada 10 April 2010 pukul 15.15 di RS Karyadi, Semarang, Jawa Tengah, akibat gagal napas dalam proses yang harus ia jalani sebelum operasi cangkok hati.

Inspirasi

Bilqis adalah inspirasi bagi banyak orang. Ngabdu Salam (33) dan Ani Purwaningsih adalah dua di antaranya. Pasangan suami istri itu memiliki bayi bernama Abdullah Ichsanul Fikri yang serupa nasibnya dengan Bilqis.

"Fikri juga akhirnya meninggal pada 20 Februari 2010 karena atresia billier," kata Ngabdu yang ditemui setelah pemakaman Bilqis di TPU Kawi-kawi, Jakarta Pusat. Fikri, nama panggilan Abdullah Ichsanul Fikri, meninggal dunia saat masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta.

Berkat Bilqis, kata dia, keluarganya memiliki harapan melalui pengumpulan koin cinta untuk pengobatan Fikri meski pada akhirnya anaknya meninggal akibat pembuluh darah yang pecah pada 20 Februari 2010. "Bilqis telah memberikan pelajaran kepada kita untuk beramal dan membuka ladang bagi para donatur di seluruh Indonesia," katanya.

Fikri sendiri melalui upaya penggalangan dana koin cinta mampu mengumpulkan dana Rp 38 juta dalam waktu dua pekan. Baik Fikri maupun Bilqis, baginya telah memberikan pelajaran yang sangat berharga. Keduanya adalah amanah cinta dari Tuhan yang harus dimaknai kehadirannya meski sesaat. "Saya sudah menunggu dia (Fikri) lahir selama delapan tahun usia pernikahan kami," katanya.

Namun, kehadiran Fikri ditetapkan hanya sesaat, tak sampai dua tahun amanah itu kembali "pergi". "Banyak sekali hikmahnya, bahkan ada donatur yang akan memberangkatkan saya dan istri untuk umrah," katanya.

Bilqis dan Fikri dengan kelainan atresia bilier tidaklah sendirian. Data dua tahun di RSCM menunjukkan, ada 164 bayi dengan kelainan hati yang disebut kolestasis, 23 persen di antaranya adalah atresia bilier. Karena itulah, baik keluarga Bilqis maupun Fikri akan terus berjuang.

"Ada banyak bilqis-bilqis lain yang memerlukan perhatian kita. Keluarga kami telah sepakat untuk mendirikan yayasan yang khusus menangani penderita atresia bilier," kata koordinator Koin Cinta Bilqis, Fahrur Djenar.

Fahrur yang juga paman Bilqis itu bersama semua keluarga menyatakan tidak akan berhenti berjuang bagi bilqis-bilqis yang lain di Indonesia sebab terlampau mudah untuk mengeja kata sayang untuk Bilqis. Selamat jalan Bilqis, selamat jalan Fikri.

Bilqis Meninggal karena Diserang 3 Bakteri Ganas

detikcom - Minggu, 11 April

Meski sudah dirawat intensif dan menjalani serangkaian pemeriksaan untuk persiapan operasi cangkok hati, Bilqis Anindya Passa, akhirnya meninggal dunia. Menurut tim medis, Bilqis terkena serangan tiga bakteri ganas yang menjadi penyebab kematian balita pengidap Arteresia Billier ini.

"Bakteri itu menyerang paru-paru dan darah," kata tim cangkok hati dokter AG Soemantri di RS Kariadi Semarang, Jl Dr Sutomo, Sabtu (10/4/2010) petang.

Soemantri menyebutkan ketiga bakteri ganas itu adalah acenobacter bowmani , klebsiela pnemonia di paru-paru dan seratia marcescens di darah.

"Bakteri ini mengakibatkan daya tahan menurun, sesak napas, dan denyut jantung melemah," paparnya.

Soemantri yang dikenal sebagai penggagas cangkok hati ini menambahkan, bakteri itu biasa menyerang pada penderita atresia billier. "Hampir 40 persen penderita, mengalaminya," jelasnya.

Serangan bakteri itu, lanjut Soemantri, yang membuat tim medis belum melakukan operasi cangkok hati. "Memang butuh waktu lama untuk persiapan," tambahnya.

Tim medis telah mengerahkan ahli dari berbagai bidang, mulai dari mikrobilogi, anastesi, laboratorium, hingga mikroskopis. Namun, kondisi Bilqis tak membaik dan akhirnya meninggal.

Bilqis berada di RS Kariadi selama hampir 2 bulan. Kondisi kesehatannya naik turun. Beberapa kali putri pasangan Doni Ardianta Passa dan Dewi Farida ini keluar masuk instalasi gawat darurat atau PICU.

Selasa, 16 Maret 2010

Jika anda sedang benar, jangan terlalu berani dan
bila anda sedang takut, jangan terlalu takut.
Karena keseimbangan sikap adalah penentu
ketepatan perjalanan kesuksesan anda

Tugas kita bukanlah untuk berhasil. Tugas kita
adalah untuk mencoba, karena didalam mencoba
itulah kita menemukan dan belajar membangun
kesempatan untuk berhasil

Anda hanya dekat dengan mereka yang anda
sukai. Dan seringkali anda menghindari orang
yang tidak tidak anda sukai, padahal dari dialah
Anda akan mengenal sudut pandang yang baru

Orang-orang yang berhenti belajar akan menjadi
pemilik masa lalu. Orang-orang yang masih terus
belajar, akan menjadi pemilik masa depan

Tinggalkanlah kesenangan yang menghalangi
pencapaian kecemerlangan hidup yang di
idamkan. Dan berhati-hatilah, karena beberapa
kesenangan adalah cara gembira menuju
kegagalan

Jangan menolak perubahan hanya karena anda
takut kehilangan yang telah dimiliki, karena
dengannya anda merendahkan nilai yang bisa
anda capai melalui perubahan itu

Anda tidak akan berhasil menjadi pribadi baru bila
anda berkeras untuk mempertahankan cara-cara
lama anda. Anda akan disebut baru, hanya bila
cara-cara anda baru

Ketepatan sikap adalah dasar semua ketepatan.
Tidak ada penghalang keberhasilan bila sikap
anda tepat, dan tidak ada yang bisa menolong
bila sikap anda salah

Orang lanjut usia yang berorientasi pada
kesempatan adalah orang muda yang tidak
pernah menua ; tetapi pemuda yang berorientasi
pada keamanan, telah menua sejak muda

Hanya orang takut yang bisa berani, karena
keberanian adalah melakukan sesuatu yang
ditakutinya. Maka, bila merasa takut, anda akan
punya kesempatan untuk bersikap berani

Kekuatan terbesar yang mampu mengalahkan
stress adalah kemampuan memilih pikiran yang
tepat. Anda akan menjadi lebih damai bila yang
anda pikirkan adalah jalan keluar masalah.

Jangan pernah merobohkan pagar tanpa mengetahui
mengapa didirikan. Jangan pernah mengabaikan
tuntunan kebaikan tanpa mengetahui keburukan
yang kemudian anda dapat

Seseorang yang menolak memperbarui cara-cara
kerjanya yang tidak lagi menghasilkan, berlaku
seperti orang yang terus memeras jerami untuk
mendapatkan santan

Bila anda belum menemkan pekerjaan yang sesuai
dengan bakat anda, bakatilah apapun pekerjaan
anda sekarang. Anda akan tampil secemerlang
yang berbakat

Kita lebih menghormati orang miskin yang berani
daripada orang kaya yang penakut. Karena
sebetulnya telah jelas perbedaan kualitas masa
depan yang akan mereka capai

Jika kita hanya mengerjakan yang sudah kita
ketahui, kapankah kita akan mendapat
pengetahuan yang baru ? Melakukan yang belum
kita ketahui adalah pintu menuju pengetahuan

Jangan hanya menghindari yang tidak mungkin.
Dengan mencoba sesuatu yang tidak
mungkin,anda akan bisa mencapai yang terbaik
dari yang mungkin anda capai.

Salah satu pengkerdilan terkejam dalam hidup
adalah membiarkan pikiran yang cemerlang
menjadi budak bagi tubuh yang malas, yang
mendahulukan istirahat sebelum lelah.

Bila anda mencari uang, anda akan dipaksa
mengupayakan pelayanan yang terbaik.
Tetapi jika anda mengutamakan pelayanan yang
baik, maka andalah yang akan dicari uang

Waktu ,mengubah semua hal, kecuali kita. Kita
mungkin menua dengan berjalanannya waktu,
tetapi belum tentu membijak. Kita-lah yang harus
mengubah diri kita sendiri

Semua waktu adalah waktu yang tepat untuk
melakukan sesuatu yang baik. Jangan menjadi
orang tua yang masih melakukan sesuatu yang
seharusnya dilakukan saat muda.

Tidak ada harga atas waktu, tapi waktu sangat
berharga. Memilik waktu tidak menjadikan kita
kaya, tetapi menggunakannya dengan baik
adalah sumber dari semua kekayaan
Tips dan Pelajaran Dari Mario Teguh Golden Ways 1 Maret 2009: An Army Of One

oleh Fikri Rasyid

Langsung saja lah. Ini dia hal – hal yang menjadi catatan saya dari acara Mario Teguh Golden Ways 1 Maret lalu. Yang menjadi menarik adalah, saya tidak menyaksikannya lewat Tv. Hari minggu lalu saya berkesempatan untuk bertandang ke ke studio Metro Tv untuk menyaksikannya secara langsung. Well, cerita-cerita mengenai pengalaman live Mario Teguh Golden Ways-nya akan saya bahas di entri berikutnya. Sekarang, pointers nya saja dulu :D

Tema: An Army of One. Brigade dari satu Kepribadian. (Satu orang yang berdiri layaknya satu brigade tentara)

* Tidak ada orang yang tidak sendiri. Yang membuatnya kesepian adalah pribadi yang tidak menjadi sahabat bagi dirinya sendiri
* Jangan pernah tertangkap oleh musuh saat anda sedang tidak bersenjata. Maka dari itu:
* Jadikan apapun yang berada di sekitar anda sebagai senjata
* Semakin anda berkeringat di masa damai, semakin sedikti anda berdarah di masa perang
* Prajurit merupakan orang yang berjaya dalam kemuliaan
* Kekayaan tidak akan membuat anda diingat
* Orang cerdik berhati-hati ketika berada di tengah orang banyak, sedangkan orang bijak berhati-hati di kala sendiri
* Jangan takut pada orang yang takut hebat
* Pasrah adalah ilmunya orang hebat
* Kekalahan adalah konsekuensi logis dari usaha mencapai kemenangan
* Menang tidak harus mengalahkan orang lain. Tapi menanglah dengan memenangkan orang lain
* Menang dalam kehidupan sehari hari adalah ketika anda mendapatkan persetujuan dari orang lain (atau: YA!)
* Untuk mendapatkan YA BESAR, mulailah dengan ya kecil
* Menyesali senjata yang anda miliki adalah awal dari kekalahan
* Kehidupan menghormati orang yang menghormati dirinya sendiri
* Masalah besar dan masalah kecil bebannya sama untuk yang memikulnya. Bedanya, masalah besar dipikul oleh orang besar, sementara masalah kecil dipikul oleh orang kecil
* Cara meningkatkan kelas dan kualitas kehidupan: Meningkatkan kelas orang yang mempercayai kita
* Senjata yang “makan tuan” adalah semua senjata yang tidak dipergunakan sebagaimana semestinya
* Cara mengalahkan musuh: Jadikan sahabat
* Sahabat terbaik adalah mantan musuh terkeras anda
* Kebahagiaan adalah proses perjalanan
* Tuhan memuliakan orang berdasarkan prosesnya, bukan hasilnya
* Keputusan yang baik berawal dari niat yang baik
* Pemimpin bertugas untuk memutuskan, dan hal ini tidak bisa diwakilkan
* Kekalahan yang dipersiapkan adalah persiapan untuk menang berikutnya
* Berlakulah damai dan rayakan kemenangan orang lain, lalu lihat apa yang terjadi

Yep, itu dia tips, pelajaran, dan catatan dari Mario Teguh Golden Ways yang saya saksikan langsung secara live di studio Metro Tv minggu kemarin. Untuk cerita mengenai pengalaman di balik layar yang saya dapat ketika bertandang kesana, stay tune terus di Fikrirasyid.com . ;)

Salam Hangat,

Fikri Rasyid

Sabtu, 13 Maret 2010

Dia Seorang Wanita PDF Print E-mail
Written by MJ Admin
Sunday, 27 December 2009 21:04

Mata`. Perhiasan begitulah Hadist masyhur menyebutkan kedudukan dunia yang bulat ini. Segala isinya dari yang terdekat dengan pandangan kita sampai yang ada didalam pusat bumi semuanya adalah perhiasan. Perhiasan yang selalu dan selalu mengiringi kehidupan makhluk yang tinggal didalamnya, terutama manusia sebagai khalifah yang mempunyai izin resmi dibumi oleh Allah SWT.

Sang Pencipta yang jenius telah mengatur sedemikian rupa, sehingga makhluk yang diciptakannya begitu sempurna. Seekor sapi misalnya, dia hanya diberi umur pendek dan hanya diberi akal nafsu saja. Hal ini dikarenakan kedudukannya didunia untuk kemaslahatan manusia. Juga seorang manusia berjenis kelamin laki-laki diciptakan dengan kekuatan fisik yang lebih dari seorang wanita, hal ini dikarenakan kedudukanya sebagai yang memimpin dan mengayomi keluarganya. Begitu halnya seorang wanita yang tidak hanya berkedudukan sebagai khalifah dibumi, namun dia juga disebutkan dalam hadist diatas sebagai Khoiru mata`.

Seorang wanita diciptakan dengan berabagai kesempurnaan. Dengan kedua telapak tangan lembutnya dia mampu menjaga banyak anak secara bersamaan dalam waktu 18 jam-coba banyangkan!. Walaupun dia lembut, akan tetapi sang Khalik memberinya kekuatan untuk mengatasi banyak hal dengan luar biasa bahkan melebihi seorang laki-laki. Selain diberi kemampuan berfikir yang tinggi, dengan tutur katanya yang begitu lembut dia mempunyai kemampuan negosiasi yang tinggi.

Ketika seorang wanita meneteskan air matanya, ia memang terlihat lemah dan rapuh, seolah banyak beban baginya. Namun air mata baginya adalah salah satu cara mengekspresikan kegembiraannya, kegalauan cinta, kesepian, penderitaan dan juga kebanggaan. Wanita mampu menyimpan kebahagiaan dan pendapatnya sendiri. Dia mampu tersenyum, bahkan ketika hatinya menjerit, menyanyi saat menangis bahkan tertawa saat ketakutan dan hatinya begitu sedih mendengar berita sakit dan kematian.

Apa yang disampaikan diatas tersangat khusus untuk seorang wanita sholihah “Addunya mata`un wa khoiru mata`ihaa al mar’atun ash sholihatun”. Sungguh tinggi derajat wanita jika mampu menjadi wanita yang seperti dengan label ini. Namun perlu diketahi bahwa lebih tinggi lagi derajatnya seorang laki-laki yang dalam hidupnya benar-benar menjadi imam dan mampu memabawa istrinya selalu dan selalu menjadi wanita berlabel sholihah yang mengantarkan kepintu syurga. Subhanallah.

Dengan berbagai kelebihan tersebut, hanya ada satu hal kelemahan wanita yaitu "Dia lupa betapa berharganya dirinya” sehingga banyak diantara mereka yang kemudian mengantar kepintu neraka. Na`udzhubillah.

artikel

Qudrat Iradat Di Balik Penantian Bis Kota
Written by MJ Admin
Sunday, 27 December 2009

Sependapat dengan apa yang dikatakan oleh Ulama` Ahlusunah wal jam`ah (Asya'iroh dan Maturidiyah), manusia yang diberikan oleh Allah berupa Qudrat(kemampuan) dan Iradah(keinginan) untuk digunakan dalam hidupnya. Namun sebagai al Mulk(Penguasa) keseluruhan Alam, Allah tetap memiliki Qudrat dan Iradah tertinggi, dan itu merupakan kemutlakan bagiNya. Dengan Usaha yang besar dan perencanaan yang matang kita seringkali mendapatkan apa yang kita inginkan. Namun sebaliknya,


tidaklah heran jika dalam kehidupan kita yang sementara ini terkadang apa yang kita rencanakan dengan baikpun tidak kita dapatkan sedikitpun.

Beberapa hari yang lalu misalnya. Penulis dan seorang teman(sebut saja Iwan) pada pukul 09:05 CLT. berangkat ke Halte Bis yang tidak jauh dari apartemen dimana kami tinggal selama menjadi Mahasiswa di Kairo. kami sengaja berangkat ke halte bis pada saat itu, dikarena sejauh yang kami ketahui, bis akan melintas pada pukul 09:15 yaitu 10 menit sebelumnya. Namun sayang, pada waktu yang kami nanti, bis kebanggaan Mahasiwa Kairo itupun tak kunjung datang.

Penantianpun tetap kami lakukan hingga waktu menunjukan 09:30, karena rencanya harit itu kami akan menanyakan kabar Minhah(Beasiswa) yang diumumkan beberapa waktu lalu dikampus. Sejurus kemudian, dijalur yang berlawanan kami melihat Bis bernomer 80 melintas dari arah kampus menuju terminal induk yang jaraknya sekitar 5 KM dari kami berdiri saat itu. "wah bis yang ditunggu baru mau masuk keterminal induk, bakal tambah lama nih nunggunya- Capeek Dehh" celetuk iwan, yang sedari tadi mukanya tambah kering oleh sinar matahari.

Namun beberapa menit kemudian, dari arah yang sama pula, bis dengan bernomer 65 kuning yang juga akan mengantarkan kedaerah kampus melintas munuju terminal induk. Dan selang beberapa waktu kemudian, tanpa kami duga bis dengan nomer yang sama yaitu 80 juga melintas menuju terminal induk. Begitu seterusnya, dalam waktu berkala dan singkat kami melihat bagaimana dua jenis bis yang kami nanti sedari tadi kami tunggu bergantian melintas menuju terminal induk. "ya elah, pantesan dari tadi ga nongol-nongol bisnya, ternyata mereka pada ngopi bareng dulu dijalan...."celetuk ala iwan pun kembali muncul.

Dari situ akhirnya kami mengambi suatu kesimpulan, bahwa kurang lebih 10 menit lagi bis-bis itu pasti akan melintas diterminal ini dengan berurutan dengan sekala waktu yang cukup pendek. Dan akhirnyakami mengambil satu keputusan, bahwa jika nanti salah satu bis yang kami tunggu datang, maka kami tidak akan ikut bersamanya, karena kami yakin bahwa bis itu pasti akan penuh sesak dengan mahasiswa lain. Dan kami berniat untuk naik bis berikutnya yang bisa kami prediksikan tak akan lagi, bedesak-desakan apalagi bergaluntangan.

Seperti yang kami prediksikan, bis nomer 80 dengan muatan manusia yang berjejal-jejal dan bergelantungan pun akhirnya sampai juga di halte dimana kami berdiri saat itu. Kami berdua hanya menyaksikan bagaimana, teman-teman mahasiswa lain yang sedari tadi sudah lelah menunggu bersama kami, berlarian dan berebut masuk kedalam bis yang sejurus kemudian meninggalkan kami.

Dan akhirnya, Seperti yang kami prediksikan, bis yang berada dibelakang bis bernomer 80 akhirnya terlihat dari kejauhan. Dan benar, bis yang datang saat itu adalah bis yang kami maksud dan didepan tertulis angka besar 65. Namun kenapa huruf 65 nya tidak beralaskan warna kuning?. Ini adalah kejanggalan kecil yang yang mengakibatkan masalah besar bagi kami berdua. Disaat itu juga Lemah, letih, lesu dan menyesal tampak dimuka kami. Bagaimana tidak, setelah kami mengorbankan sedikit waktu agar kami bisa duduk manis dan tenang saat dalam perjalanan ke kuliah, justru membuat kami harus meluangkan waktu lebih banyak lagi untuk menunggu bis dengan nomer 80 atau 65 kuning selanjutnya.

walaupun bis yang kami nantikan akhirnya datang dengan penumpang yang alhamdulillah sepi, namun itu tidak membuat kami lega apalagi bahagia, karena akhirnya kami baru sampai di kuliah menjelang adzan dhuhur dan kantor urusan perkuliahanpun tutup sehingga kami harus kembali ketempat itu esok hari.

Contoh diatas adalah sebuah masa lalu yang tidak bisa saya lupakan begitu saja. Masa lalu sendiri yang merupakan sebuah sejarah (yesterday is hystory) wajib hukumnya untuk kita pelajari dan ambil hikmahnya. Kewajiban untuk mengambil ilmu itu bukan kepada saya saja, namun kita semua. Dan salah satu ilmu yang bisa kita ambil adalah bagaimana kejadian yang menimpa saya tadi dikorelasikan dengan apa yang penulis sampaikan diawal tadi.

Pertama: Allah memberikan Qudrat(kemampuan) dan Iradat(keinginan) kepada penulis dan temannya si Iwan untuk berencana dan berusaha datang ke halte bis 10 menit sebelum bis biasanya melalui halte itu agar kami tidak menunggu terlalu lama. Namun ketika Allah berkehendak lain dengan Iradah dan QudratNya maka penulis dan temannya pun akhirnya harus menuggu lebih lama dari yang diinginkan sebelumnya.

Kedua: Setelah membaca kondisi saat itu, akhirnya penulis dan Iwan memutuskan untuk tidak ikut bersama bis yang lewat pertama kali dan berniat untuk ikut bis berikutnya saja. Namun, ketika Allah dengan Qudrat dan IradahNya merubah keadaan yang sebaliknya dengan memberikan Qudrat dan Iradah kepada Sopir dan Asistennya merubah nomer bis untuk merubah jalur yang akan dilaluinya, maka penulis dan temannya tidak bisa berbuat apa-apa kecuali sebuah penyesalan. Apalagi penulis dan temannya akhirnya harus menuggu bis lebih lama lagi dan berujung dengan keterlambatan mereka datang ke kampus.

Kejadian semacam ini, merupakan sebuah Dalil(bukti) bahwa Allah telah memberikan Qudrat dan Iradahnya kepada manusia untuk dipergunakan sebaik-baiknya. Namun perlu diingat bahwa Allah adalah Al-Mulk yang mempunyai alam araya ini "La Haula wala Quwwata Illa Billah". Setelah Allah memberikan semua itu, tidak semata-mata Allah membiarkan makhluknya melakukan apa saja yang mereka mau. Qudrat dan Iradah yang diberikan oleh Allah kepada kita hanya sekelumit dari Qudrat yang IradahNya.

Selain itu, dilarangnya sifat lemah, putus asa dan malas juga menjadi pelajaran yang bisa kita ambil. Apa yang bisa kita lakukan sekarang jangan sampai kita tunda, apalagi kalau itu sebuah kewajiban. Karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi nanti(tomorrow is history). Coba banyangkan bagaimana menyesalnya penulis dan si Iwan ketika akhirnya dia terlambat datang ke kuliah hanya karena malas berdiri dan bergelantungan didalam bis. Tentunya penulis dan si Iwan tidak menginginkan hal ini terjadi kembali. Dan Allah mengingatkan kami akan semua ini melalui Bis Angkutan kota.

Kamis, 04 Maret 2010

ASsalamualaikum....